Daftar Berita

Maraknya Judi Online Yang Meresahkan

Kemajuan teknologi merupakan dampak globalisasi yang tidak dapat terelakkan, banyak penemuan-penemuan luar biasa dan informasi yang setiap saat bisa kita update, sarana informasi didunia maya/internet memudahkan seseorang untuk bisa mengakses berbagai hal yang diinginkannya. Dalam sudut pandang ini tentu ada segi positif dan juga negatifnya, diibaratkan sebuah dua mata pisau, dalam hal ini segi positifnya kita sangat terbantukan dengan adanya internet dan tentu kemajuan teknologi ini juga dapat digunakan untuk mengakses informasi atau hal-hal yang negatif yang bisa cenderung ke hal-hal yang dapat melanggar hukum.  Seperti halnya yang akan kita bahas kali ini terkait judi online yang sangat marak sekali dilingkungan masyarakat sekitar kita. Bahkan belum lama ini kita mendengar berita yang sangat menghebohkan publik terkait oknum anggota polwan yang membakar suaminya karena dugaan permasalahan judi online yang dilakukan suaminya.

Oleh karena itu sebaiknya kita pahami terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan judi. Menurut KBBI (kamus besar bahasa Indonesia), judi adalah permainan dengan memakai uang atau barang berharga sebagai taruhan (seperti main dadu, kartu dsb). Sehingga menurut hemat kami, judi online adalah perbuatan judi yang dilakukan secara daring melalui web atau aplikasi yang menyediakan konten perjudian. Pada dasarnya, judi/judi online merupakan perbuatan yang dilarang agama dan bertentangan dengan hukum positif kita sebagaimana tercantum dalam Pasal 27 ayat (2) UU 1/2024 tentang perubahan kedua UU ITE, yang berbunyi sebagai berikut:

Setiap Orang dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan, mentransmisikan, dan/atau membuat dapat diaksesnya Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik yang memiliki muatan perjudian.

Unsur Pasal 27 Ayat (2) UU 1/2024

Dari bunyi Pasal 27 ayat (2) UU 1/2024, terdapat beberapa penjelasan unsur, sebagai berikut:

1.  "Mendistribusikan" adalah mengirimkan dan/atau menyebarkan informasi dan/atau dokumen elektronik kepada banyak orang atau berbagai pihak melalui sistem elektronik.

2.  "Mentransmisikan" adalah mengirimkan informasi dan/atau dokumen elektronik yang ditujukan kepada pihak lain melalui sistem elektronik.

3.  "Membuat dapat diakses" adalah semua perbuatan lain selain mendistribusikan dan mentransmisikan melalui sistem elektronik yang menyebabkan informasi dan/atau dokumen elektronik dapat diketahui pihak lain atau public.

Kemudian, yang dimaksud pada Pasal 27 ayat (2) UU 1/2024 diatas mengacu pada ketentuan perjudian dalam hal menawarkan atau memberikan kesempatan untuk permainan judi, menjadikannya sebagai mata pencaharian, menawarkan atau memberikan kesempatan kepada umum untuk bermain judi, dan turut serta dalam perusahaan untuk itu.

Lalu, orang yang melanggar ketentuan Pasal 27 ayat (2) UU 1/2024 berpotensi dipidana penjara paling lama 10 tahun dan/atau denda paling banyak Rp10 miliar, sebagaimana diatur dalam Pasal 45 ayat (3) UU 1/2024.

Sebagai informasi, selain diatur dalam UU 1/2024, tindak pidana perjudian juga diatur dalam Pasal 303 dan Pasal 303 bis KUHP yang pada saat artikel ini diterbitkan masih berlaku. Berikut adalah bunyi Pasal 303 dan Pasal 303 bis KUHP:

  Pasal 303

Diancam dengan pidana penjara paling lama 10 tahun atau pidana denda paling banyak Rp25 juta, barang siapa tanpa mendapat izin:

<!--[if !supportLists]-->-          <!--[endif]-->Dengan sengaja menawarkan atau memberikan kesempatan untuk permainan judi dan menjadikannya sebagai pencarian, atau dengan sengaja turut serta dalam suatu perusahaan untuk itu;

<!--[if !supportLists]-->-          <!--[endif]-->Dengan sengaja menawarkan atau memberi kesempatan kepada khalayak umum untuk bermain judi atau dengan sengaja turut serta dalam perusahaan untuk itu, dengan tidak peduli apakah untuk menggunakan kesempatan adanya sesuatu syarat atau dipenuhinya sesuatu tata-cara;

<!--[if !supportLists]-->-          <!--[endif]-->Menjadikan turut serta pada permainan judi sebagai pencarian.

<!--[if !supportLists]-->-          <!--[endif]-->Kalau yang bersalah melakukan kejahatan tersebut dalam menjalankan pencariannya, maka dapat dicabut haknya untuk menjalankan pencarian itu.

<!--[if !supportLists]-->-          <!--[endif]-->Yang disebut permainan judi adalah tiap-tiap permainan, di mana pada umumnya kemungkinan mendapat untung bergantung pada peruntungan belaka, juga karena pemainnya lebih terlatih atau lebih mahir. Di situ termasuk segala pertaruhan tentang keputusan perlombaan atau permainan lain-lainnya yang tidak diadakan antara mereka yang turut berlomba atau bermain, demikian juga segala pertaruhan lainnya.

Selain melanggar ketentuan peraturan yang berlaku, mengenai dampak judi online terhadap kehidupan kita semua saya yakin semua sudah bisa untuk bisa menelaah apa saja dampak dalam hal ini dampak negatif judi online, Berikut adalah beberapa dampak negatif yang perlu diperhatikan:

1.      Kesehatan Mental yang Terancam

Kecanduan judi online dapat menyebabkan stres berat, kecemasan, bahkan meningkatkan risiko bunuh diri.

2.      Kondisi Finansial yang Rapuh

Kerugian besar akibat perjudian bisa mengarah pada kebangkrutan dan ketidakstabilan ekonomi yang serius.

3.      Dampak Emosional yang Mendalam

Terlibat dalam judi online dapat memicu depresi yang dalam dan masalah emosional lainnya.

4.      Risiko Kriminalitas

Beberapa individu terlibat dalam tindakan kriminal untuk memenuhi kebutuhan perjudian mereka, membahayakan diri sendiri dan orang lain.

5.      Keamanan Data Terancam

Data pribadi rentan terhadap penyalahgunaan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab, meningkatkan risiko identitas dicuri atau disalahgunakan.

6.      Gangguan pada Hubungan Sosial

Perjudian online sering kali merusak hubungan baik dengan keluarga dan teman, karena terkonsentrasi pada aktivitas judi.

7.      Gangguan Pendidikan dan Karier

Kecanduan judi dapat mengganggu fokus dan kinerja di tempat kerja atau sekolah, berdampak negatif pada masa depan pendidikan dan karier.

8.      Ancaman terhadap Keberlanjutan Finansial

Upaya mendapatkan dana untuk berjudi dapat mendorong individu ke praktik-praktik ilegal atau tidak etis.

9.      Masa Depan Hancur

Seseorang yang terperangkap dalam lingkaran judi online berisiko kehilangan segalanya, termasuk kesehatan, hubungan dan masa depan mereka.

Penanganan judi online yang selama ini dilakukan oleh Pihak Kepolisian menghadapi berbagai tantangan yang kompleks. Meskipun Pasal 27 ayat 2 dalam Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) dan pasal 303 bis KUHP mengatur tentang larangan dan sanksi untuk aktivitas judi online, implementasi dan penegakan hukumnya masih kurang efektif. Salah satu kendala utama adalah kurangnya koordinasi antara berbagai lembaga penegak hukum serta keterbatasan sumber daya untuk melacak dan menindak situs judi yang sering kali beroperasi dari luar negeri. Dimana perbuatannya tersebut merujuk kepada seluruh unsur tindak pidana. Selain itu, teknologi enkripsi dan anonimitas di internet mempersulit identifikasi dan penangkapan pelaku. Meski demikian, pihak kepolisian telah melakukan berbagai upaya, seperti operasi cyber patrol dan kerja sama internasional, untuk memberantas judi online. Peningkatan kapasitas teknologi dan sumber daya manusia, serta kolaborasi yang lebih kuat dengan lembaga terkait, diperlukan untuk memperkuat penegakan hukum dan mengurangi prevalensi judi online di Indonesia selain juga dibutuhkan aparat-aparat yang bersih, profesional dibidangnya serta kredibilitasnya tidak diragukan lagi.

Berkaca dari judul diatas terkait maraknya judi online yang meresahkan serta dampak negatif yang luar biasa, Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, mengungkapkan keprihatinannya terhadap semakin maraknya kasus judi online yang melibatkan oknum prajurit dan PNS TNI. Aktivitas ilegal ini dinilai mengancam integritas dan tugas pokok TNI serta kehidupan personel yang terlibat. Judi online tidak hanya mengganggu konsentrasi dan fokus dalam menjalankan tugas, tetapi juga berpotensi merusak moral dan menciptakan masalah keuangan serta konflik dalam keluarga.

RSPAU Gelar Acara Pelepasan Purna Tugas Anggota

RSPAU dr. S. Hardjolukito melaksanakan acara pelepasan purna tugas anggota yaitu Kolonel Kes Drs. Bagus Broto K., M.A.P. Acara tersebut dilaksanakan setelah apel pagi di lapangan apel RSPAU, dihadiri oleh seluruh jajaran pegawai dan staf RSPAU.

Dalam sambutannya yang dibacakan oleh Wakil Kepala RSPAU dr. S. Hardjolukito, Kepala RSPAU RSPAU dr. S. Hardjolukito mengungkapkan rasa terima kasih yang mendalam atas segala kontribusi dan pengabdian yang telah diberikan selama masa dinasnya. Beliau juga menyampaikan harapan agar masa purna tugas ini dapat menjadi momentum untuk terus berkarya dan memberikan kontribusi bagi bangsa dan negara, meskipun dalam peran yang berbeda.

"Selamat memasuki masa purna tugas. Semoga purna tugas ini dapat menjadi momentum untuk terus berkarya dan memberikan kontribusi bagi bangsa dan negara, meskipun dalam peran yang berbeda," ungkap Kepala RSPAU dr. S. Hardjolukito.

Sebagai tanda penghargaan, Kolonel Kes Drs. Bagus Broto K., M.A.P. menerima cinderamata dari RSPAU yang diserahkan langsung oleh Waka RSPAU dr. S. Hardjolukito. Beliau juga menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh keluarga besar RSPAU atas kebersamaan dan kerja sama yang telah terjalin selama ini.

"Saya sangat berterima kasih atas dukungan dan kerjasama yang telah terjalin selama ini. Semoga kedepan RSPAU terus dapat memberikan pelayanan yang terbaik kepada seluruh anggota dan pasien," ujarnya.

RSPAU berharap agar perjalanan Kolonel Kes Drs. Bagus Broto K., M.A.P. menjadi inspirasi bagi seluruh anggota untuk terus berkarya dan berkontribusi, baik di dalam maupun di luar institusi. Humas RSPAU

 

RSPAU Gelar Syukuran Gedung Baru dan Do\'a Bersama Jelang Ramadhan 1446H

RSPAU menggelar acara syukuran gedung baru yang meliputi Gedung Gudang, Laundry, Staf Bidjang, dan Akreditasi, serta do'a bersama jelang Ramadhan 1446H. Acara berlangsung dengan khidmat pada malam hari, Rabu (26/2/25), di ruang rapat akreditasi RSPAU. Acara syukuran ini dihadiri oleh Wakil Kepala RSPAU dr. S. Hardjolukito, Ketua PIA Ardhya Garini Ranting 001-05-3 RSPAU dr. S. Hardjolukito beserta pengurus, serta seluruh pejabat dan anggota RSPAU.

Dalam sambutannya kepala dr. S.Hardjolukito menyampaikan rasa syukur atas selesainya pembangunan gedung baru yang diharapkan dapat meningkatkan pelayanan dan fasilitas di RSPAU. Gedung baru ini juga diharapkan menjadi sarana yang mendukung pengembangan pelayanan medis dan administrasi di RSPAU.

Usai syukuran gedung, acara dilanjutkan dengan do'a bersama yang dipimpin oleh Ustadz Muhammad Ansori, S.Th.I., MM, yang memberikan tausiah menyambut bulan suci Ramadhan. Dalam ceramahnya, Ustadz Ansori mengajak seluruh peserta untuk mempersiapkan hati dan jiwa menyambut Ramadhan dengan penuh kebersihan serta mengoptimalkan ibadah di bulan penuh berkah tersebut.

"Mari kita manfaatkan bulan Ramadhan untuk mempererat ukhuwah dan meningkatkan amal ibadah, serta terus meningkatkan kualitas pelayanan kita di RSPAU," ujar Ustadz Ansori.

Kepala RSPAU dr. S. Hardjolukito Marsma TNI dr. M. Roikhan Harowi, Sp.THT-KL., M.Kes., dalam kesempatan tersebut juga menyampaikan pesan penting bagi seluruh anggota RSPAU.

"Sebagai insan yang mengemban tugas di bidang kesehatan, bulan Ramadhan juga menjadi pengingat bagi kita untuk meningkatkan keikhlasan dan profesionalisme dalam melayani, serta tetap menjaga kesehatan agar dapat menjalankan ibadah dengan baik. Puasa bukanlah alasan untuk menurunkan kualitas pelayanan, tetapi justru menjadi tantangan bagi kita untuk tetap memberikan yang terbaik bagi pasien dan masyarakat. Mari jaga keseimbangan antara kewajiban profesional dan ibadah, sehingga tercipta suasana kerja yang lebih harmonis dan penuh keberkahan. Semoga bulan suci ini menjadi kesempatan bagi kita semua untuk memperbaiki diri, meningkatkan kualitas keimanan, serta mempererat tali persaudaraan di lingkungan RSPAU," ungkap Marsma TNI dr. M. Roikhan Harowi, Sp.THT-KL., M.Kes.

Acara ini berlangsung dengan penuh kehangatan dan kebersamaan, menunjukkan komitmen RSPAU dalam meningkatkan pelayanan serta mempererat hubungan antar anggota melalui kegiatan spiritual. Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan, syukuran dan do’a bersama ini juga menjadi momentum bagi RSPAU untuk terus memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik prajurit TNI AU/TNI, PNS dan keluarga serta masyarakat. Humas RSPAU

 

Jelang HUT ke-79 TNI AU, Ratusan Prajurit TNI AU DIY Donorkan Darah untuk Negeri

RSPAU dr. S. Hardjolukito menjadi tuan rumah kegiatan donor darah dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI AU) tahun 2025. Kegiatan yang berlangsung pada Rabu (26/2/2025) ini diselenggarakan bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Sleman dan bertempat di Gedung Siaga Bencana RSPAU.

Dengan mengusung tema "Dengan Semangat Swa Bhuwana Paksa, TNI Angkatan Udara Siap Menjaga Kedaulatan Udara Nasional untuk Mewujudkan Indonesia Maju”, kegiatan ini bertujuan membantu memenuhi kebutuhan darah di wilayah DIY sekaligus menjadi bagian dari rangkaian perayaan HUT ke-79 TNI AU. Ratusan peserta dari berbagai satuan TNI AU, TNI AD, TNI AL di Provinsi D.I Yogyakarta, POLDA DIY, dan Basarnas turut serta dalam aksi sosial ini.

Kepala RSPAU dr. S. Hardjolukito Marsma TNI dr. M. Roikhan Harowi, Sp.THT-KL., M.Kes., menyampaikan bahwa kegiatan donor darah ini menjadi salah satu bentuk kontribusi sosial dari TNI AU kepada masyarakat.

“Kegiatan ini tidak hanya sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama, tetapi juga sebagai wujud pengabdian TNI AU dalam membantu masyarakat yang membutuhkan,” kata Marsma TNI dr. M. Roikhan Harowi, Sp.THT-KL., M.Kes.

Perwakilan PMI Kabupaten Sleman menyampaikan apresiasi atas kerja sama yang telah terjalin dengan TNI AU.

 “Kami sangat mengapresiasi kegiatan donor darah dari ini karena sangat membantu dalam memenuhi stok darah yang diperlukan, dan kami berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan di masa mendatang,” ungkapnya.

Melalui kegiatan ini, TNI AU, khususnya RSPAU dr. S. Hardjolukito, kembali membuktikan komitmennya dalam mendukung berbagai aksi sosial yang bermanfaat. Donor darah ini tidak hanya membantu masyarakat yang membutuhkan, tetapi juga mempererat hubungan antara TNI AU dan masyarakat, sekaligus menjadi bagian dari semangat pengabdian dalam perayaan HUT ke-79 TNI AU. Humas RSPAU

Kasau Resmikan Gedung Tiga Lantai Rspau Untuk Perkuat Layanan Kesehatan Bagi Anggota Dan Masyarakat

RSPAU dr. S. Hardjolukito meresmikan gedung baru yang terdiri dari fasilitas Gudang, Laundry, Staf Bidang Penunjang, dan Ruang Akreditasi pada hari Rabu (26/2/24). Peresmian gedung ini dilakukan oleh Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau), Marsekal TNI M. Tonny Harjono, S.E., M.M., dan dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, termasuk Ketua Umum PIA Ardhya Garini beserta pengurus PIA Ardhya Garini Pusat, Pangkoopsudnas, Dankodiklatau, pejabat Mabesau, Danlanud Adisutjipto, Kadiskesau, serta tamu undangan lainnya.

Acara peresmian dimulai dengan jajar kehormatan untuk menghormati Kasau dan rombongan, dilanjutkan dengan pembacaan doa sebagai bentuk rasa syukur atas selesainya pembangunan gedung. Kasau kemudian menandatangani prasasti sebagai simbol peresmian, diikuti dengan pengguntingan bunga ronce oleh Kasau dan Ketua Umum PIA Ardhya Garini, yang didampingi oleh Kadiskesau serta Kepala RSPAU dr. S. Hardjolukito beserta ibu. Acara diakhiri dengan foto bersama seluruh tamu undangan.

Pembangunan gedung baru ini merupakan langkah penting dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di RSPAU dr. S. Hardjolukito, khususnya bagi anggota TNI AU/TNI, PNS, keluarga, serta masyarakat umum. 

Kepala RSPAU dr. S. Hardjolukito, Marsma TNI dr. M. Roikhan Harowi, Sp.THT-KL., M.Kes., menyatakan bahwa dengan adanya gedung baru ini, diharapkan pelayanan kesehatan dapat meningkat secara signifikan. Gedung ini bukan hanya soal fasilitas fisik, tetapi juga mencerminkan komitmen RSPAU dalam memberikan pelayanan kesehatan yang optimal, modern, dan efisien.

“Fasilitas baru ini dirancang untuk mendukung kelancaran operasional rumah sakit, memastikan pelayanan kepada pasien lebih cepat dan lebih baik. Kami yakin, dengan adanya gedung baru ini, RSPAU dr. S. Hardjolukito akan semakin siap memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas tidak hanya bagi anggota TNI AU/TNI dan keluarganya, tetapi juga untuk masyarakat luas,” tambah Marsma TNI dr. M. Roikhan Harowi, Sp.THT-KL., M.Kes..

Pembangunan gedung ini dimulai pada 12 Juli 2024 dengan peletakan batu pertama oleh Kadiskesau. Sebelumnya, dilakukan penghapusan aset bangunan lama, yang merupakan bangunan satu lantai, untuk digantikan dengan gedung tiga lantai yang lebih besar dan lebih fungsional. Proses pembangunan dilakukan secara bertahap, mulai dari pembongkaran bangunan lama, penghapusan aset, hingga pemasangan pondasi bore pile. Selanjutnya, pembangunan struktur gedung baru dilengkapi dengan fasilitas penunjang seperti sistem kelistrikan, HVAC, sanitasi, dan peralatan medis modern. Setelah 218 hari pengerjaan, gedung baru ini selesai dibangun dan siap digunakan.

Gedung baru ini terdiri dari tiga lantai dengan total 37 ruangan. 

<!--[if !supportLists]-->-       <!--[endif]-->Lantai pertama sayap kanan diperuntukkan sebagai gudang material kesehatan, sementara sayap kiri digunakan untuk fasilitas laundry. 

<!--[if !supportLists]-->-       <!--[endif]-->Lantai kedua terdapat ruang kantor untuk staf Bidang Penunjang, yang mencakup ruang tamu, ruang Kabidjang, ruang rapat staf, serta ruang staf lainnya yang berhubungan langsung dengan administrasi dan operasional rumah sakit. 

<!--[if !supportLists]-->-       <!--[endif]-->Lantai ketiga diperuntukkan untuk fasilitas kegiatan Akreditasi, yang terdiri dari ruang tamu Akreditasi, ruang staf Pokja Akreditasi, dan ruang rapat Akreditasi.

Proses pembangunan yang melibatkan tim teknis, arsitek, serta para ahli di bidang kesehatan dan fasilitas rumah sakit ini menunjukkan komitmen RSPAU dalam memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik. Fasilitas gedung baru ini diharapkan dapat mengoptimalkan kinerja rumah sakit dalam memberikan layanan medis yang efisien dan tepat waktu. Penyediaan ruang untuk akreditasi juga menandakan kesiapan RSPAU untuk mencapai standar pelayanan kesehatan yang lebih tinggi seiring dengan pencapaian akreditasi, yang menjadi target penting bagi rumah sakit ini.

Dengan selesainya pembangunan gedung baru yang modern ini, RSPAU dr. S. Hardjolukito kini memiliki fasilitas yang lebih luas dan fungsional, dilengkapi dengan teknologi canggih yang akan mendukung berbagai kegiatan operasional rumah sakit. Kehadiran gedung baru ini memperkuat komitmen RSPAU untuk meningkatkan kapasitas dalam memberikan pelayanan kesehatan yang optimal, serta semakin siap untuk menjadi garda terdepan dalam menyediakan pelayanan kesehatan terbaik bagi anggota TNI AU/TNI, PNS, keluarga, dan masyarakat umum. (HUMAS RSPAU)

Primkopkes Mlati RSPAU Gelar RAT Tahun Buku 2024

Primkopkes Melati RSPAU dr. S. Hardjolukito menggelar Rapat Anggota Tahunan (RAT) Tahun Buku 2024. Acara ini berlangsung dengan khidmat dan dihadiri oleh Kepala RSPAU dr. S. Hardjolukito, Wakil Kepala RSPAU dr. Suhardi Hardjolukito, para pejabat RSPAU, Kepala Bidang Koperasi Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Bantul yang diwakili oleh Bapak Agung Rahmad Nugraha, S.E. Selain itu, turut hadir pengurus, pengawas, serta anggota Primkopkes Melati RSPAU.
Dalam sambutannya, Kepala RSPAU dr. Suhardi Hardjolukito Marsma TNI dr. M. Roikhan Harowi, Sp.THT-KL., M.Kes., menyampaikan apresiasi atas kinerja Primkopkes Melati dalam memberikan pelayanan terbaik kepada anggotanya. Beliau menekankan pentingnya koperasi dalam mendukung kesejahteraan anggota serta meningkatkan profesionalisme dalam pengelolaan usaha koperasi.
“Dalam perjalanan tahun 2024, kita telah menghadapi berbagai tantangan, termasuk fluktuasi kondisi ekonomi nasional yang turut mempengaruhi kinerja koperasi. Namun, saya merasa bangga karena koperasi primkopkes melati tetap mampu menjaga stabilitas dan terus berupaya meningkatkan pelayanannya kepada anggota. Hal ini tentu tidak terlepas dari kerja keras pengurus, dukungan para anggota, serta semangat kebersamaan yang terus kita pelihara,” kata Marsma TNI dr. M. Roikhan Harowi, Sp.THT-KL., M.Kes.
Ketua Primkopkes Melati Kapten Kes Agustinus Tukiman, A.Md. Kes., dalam paparannya menyampaikan laporan pertanggungjawaban pengurus selama tahun buku 2024. Ia menjelaskan bahwa koperasi telah mengalami peningkatan dalam berbagai aspek, baik dari sisi keuangan, pelayanan, maupun kesejahteraan anggota. Peningkatan aset dan keuntungan koperasi menjadi salah satu pencapaian yang dibanggakan, di mana hal ini diharapkan dapat memberikan manfaat lebih bagi seluruh anggota.
Sebagai bentuk apresiasi kepada anggota, acara RAT juga diakhiri dengan pembagian doorprize dengan berbagai hadiah menarik. Acara berlangsung dengan lancar dan penuh semangat kebersamaan, mencerminkan komitmen kuat dari seluruh anggota dalam membangun koperasi yang sehat, maju, dan berkelanjutan. Humas RSPAU

RSPAU Gelar Rapat Dewan Pengawas Bahas Kinerja 2024 dan Strategi 2025

Rumah Sakit Pusat Angkatan Udara (RSPAU) dr. Suhardi Hardjolukito menggelar Rapat Dewan Pengawas (Dewas) secara hybrid pada Jumat (14/2/2025). Rapat ini dibuka dengan sambutan Ketua Dewan Pengawas yang diwakilkan oleh Inspektur Jenderal Kementerian Pertahanan RI, Letnan Jenderal Rui F. G. P. Duarte, melalui konferensi daring.

Anggota Dewan Pengawas yang hadir secara langsung antara lain Kepala Dinas Kesehatan Angkatan Udara (Kadiskesau) Marsma TNI dr. Swasono R., Sp.THT-KL., M.Kes., dan Kepala KPPN DIY, Ibu Arvi Risnawati, S.E., Ak. Sementara itu, Kepala Pusat Kebijakan APBN, Badan Kebijakan Fiskal RI, Wahyu Utomo, S.Sos., M.Si., mengikuti rapat secara daring.

Dalam rapat tersebut, Kepala RSPAU Marsma TNI dr. M. Roikhan Harowi, Sp.THT-KL., M.Kes., memaparkan overview kinerja Tahun Anggaran 2024, rencana kerja anggaran 2025, serta langkah-langkah strategis Triwulan I Tahun Anggaran 2025.

Capaian kinerja yang dipaparkan meliputi peningkatan layanan kesehatan bagi prajurit TNI AU, PNS, serta masyarakat umum. Penguatan infrastruktur rumah sakit dan optimalisasi pengelolaan keuangan yang akuntabel serta transparan juga menjadi poin penting. Di bidang dukungan kesehatan, terdapat peningkatan capaian dalam pelaksanaan rikkes berkala, werving, dan medical check-up (MCU).

Pada Triwulan I Tahun 2025, langkah strategis RSPAU difokuskan pada implementasi konsep Lean Hospital Management, yang bertujuan meningkatkan efisiensi, produktivitas, serta kualitas layanan dengan cara merasionalisasi SDM, mendigitalisasi layanan, dan menjaga kontinuitas operasional. Lean Hospital Management adalah pendekatan yang berfokus pada pengurangan pemborosan serta peningkatan nilai tambah bagi pasien dan staf.

Ketua Dewan Pengawas, melalui sambutan yang dibacakan oleh Irjen Kemhan RI, menyampaikan apresiasi atas keberhasilan RSPAU meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK). Prestasi ini dinilai sebagai wujud nyata kerja keras, komitmen, serta integritas tinggi dari seluruh jajaran RSPAU dalam mewujudkan pelayanan yang bersih, transparan, dan akuntabel. Humas RSPAU

RSPAU Terima Visitasi FK-KMK UGM dan RSA UGM Perkuat Sinergi Pendidikan Klinik

Kepala RSPAU dr. Suhardi Hardjolukito, Marsekal Pertama TNI dr. M. Roikhan Harowi, Sp.THT-KL., M.Kes., menerima kunjungan visitasi dari Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada (FK-KMK UGM) serta Rumah Sakit Akademik UGM (RSA UGM) di Ruang Garuda Satu RSPAU (12/2/24).

Visitasi tersebut dihadiri oleh Para Pejabat RSPAU, Wakil Dekan Kerjasama FK-KMK UGM, Dr. dr. Sudadi, Sp.An., KNA., KAR, serta Direktur SDM dan Akademik RSA UGM, Prof. apt. Ika Puspita Sari, M.Si., Ph.D., beserta tim dari FK-KMK UGM dan RSA UGM. Kunjungan ini bertujuan untuk memperkuat sinergi antara RSPAU, FKKMK UGM, dan RSA UGM dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan dan pendidikan klinik bagi para mahasiswa kedokteran.  Kegiatan visitasi ini juga merupakan bagian dari persiapan masa transisi perpindahan Rumah Sakit Pendidikan Utama (RSPU) bagi dokter muda dari Rumah Sakit Umum Pusat Dr. Sardjito ke Rumah Sakit Akademik Universitas Gadjah Mada (RSA UGM).

Dalam sambutannya, Kepala RSPAU dr.  S. Hardjolukito Marsma TNI dr. M. Roikhan Harowi, Sp.THT-KL., M.Kes., menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi atas kepercayaan yang diberikan kepada RSPAU sebagai bagian dari jejaring rumah sakit pendidikan. Beliau menegaskan komitmen RSPAU untuk terus meningkatkan kompetensi tenaga medis serta menciptakan lingkungan klinik yang kondusif, guna memberikan pengalaman pendidikan yang terbaik bagi para dokter muda.

“Visitasi ini merupakan kesempatan penting untuk memperkuat jejaring akademik dan klinis, serta mengevaluasi pelaksanaan kegiatan pendidikan klinik di RSPAU. Kami berharap sinergi ini dapat terus terjalin erat demi memberikan kontribusi nyata dalam peningkatan kualitas pendidikan kedokteran dan pelayanan kesehatan di Indonesia,” ungkap Marsekal Pertama TNI dr. M. Roikhan Harowi, Sp.THT-KL., M.Kes.

Acara tersebut juga menjadi momen untuk menerima masukan serta evaluasi dari tim FKKMK UGM dan RSA UGM dalam rangka menyempurnakan peran RSPAU sebagai rumah sakit pendidikan satelit.

Dengan adanya kegiatan visitasi ini, diharapkan kolaborasi antara RSPAU, FKKMK UGM, dan RSA UGM akan semakin erat, sehingga dapat meningkatkan mutu layanan kesehatan dan kualitas pendidikan klinis bagi para mahasiswa, sekaligus memberikan manfaat besar bagi masyarakat luas. Humas RSPAU

 

Ka RSPAU Apresiasi Tim Pokja Atas Pencapaian WBK dan Akreditasi A Lembaga Penyelenggara Pelatihan Bidang Kesehatan

RSPAU dr. Suhardi Hardjolukito menggelar acara penyerahan sertifikat penghargaan kepada Ketua dan Tim Pokja Pembangunan Zona Integritas (ZI) serta Tim Pokja Institusi Penyelenggara Pelatihan (IPP) RSPAU atas pencapaian predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Akreditasi A sebagai Lembaga Penyelenggara Pelatihan Bidang Kesehatan.

Acara diawali dengan apel bersama yang dipimpin langsung oleh Kepala RSPAU dr. S. Hardjolukito Marsma TNI dr. M. Roikhan Harowi, Sp.THT-KL., M.Kes. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan apresiasi yang tinggi atas dedikasi dan kerja keras seluruh civitas hospitalia, khususnya kepada Tim Pokja yang terlibat langsung dalam pembangunan Zona Integritas dan akreditasi institusi.

"Pencapaian ini adalah bukti nyata komitmen kita dalam mewujudkan RSPAU yang unggul, transparan, dan profesional," kata Marsma TNI dr. M. Roikhan Harowi.

Beliau menekankan bahwa predikat WBK bukanlah hasil yang diperoleh secara instan, melainkan melalui proses panjang yang penuh dengan ketekunan, perbaikan berkelanjutan, dan inovasi. Selain itu, pencapaian Akreditasi A sebagai Lembaga Penyelenggara Pelatihan Bidang Kesehatan menunjukkan peran penting RSPAU dalam pengembangan kompetensi sumber daya manusia di bidang kesehatan.

Acara dilanjutkan dengan penyerahan sertifikat penghargaan dari Kepala RSPAU dr. S. Hardjolukito kepada para Ketua dan Tim Pokja ZI serta IPP sebagai bentuk penghargaan atas dedikasi, kerja keras, dan kontribusi dalam mendorong terwujudnya RSPAU yang unggul di berbagai aspek, baik dalam pelayanan kesehatan maupun pengembangan kompetensi sumber daya manusia. Kegiatan ditutup dengan sesi foto bersama sebagai simbol kebersamaan dan komitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan di RSPAU.

Dengan adanya penghargaan ini, diharapkan dapat menjadi motivasi bagi seluruh keluarga besar RSPAU untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada anggota TNI AU/TNI, PNS dan keluarga, serta masyarakat luas.

Terima Penghargaan WBK dari Kasau RSPAU Bukti Nyata Tata Kelola Bersih di Tubuh TNI AU

Ka RSPAU dr. S. Hardjolukito Marsma TNI dr. M. Roikhan Harowi, Sp.THT-KL., M.Kes., menghadiri Rapat Pimpinan (Rapim) TNI Angkatan Udara Tahun 2025 yang berlangsung di Gedung Serbaguna Soeharnoko Harbani Denmabesau, Jakarta, Senin (3/2/2025). Kegiatan yang dibuka secara resmi oleh Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI M. Tonny Harjono, S.E., M.M., ini menjadi momentum strategis bagi jajaran pimpinan TNI AU untuk mengevaluasi pencapaian membahas tantangan tugas ke depan serta merumuskan kebijakan dalam menghadapi isu-isu strategis tahun 2025. Rapim ini dihadiri pula oleh seluruh Kabasarnas, Wakasau, Dankodiklatau, Komandan, dan Kepala Satuan Kerja (Kasatker) di lingkungan TNI AU, baik secara langsung maupun daring.

Dalam sambutannya, Kasau menegaskan bahwa Rapim kali ini bukan sekadar forum evaluasi, tetapi juga sarana untuk memperkuat sinergi antar satuan guna mewujudkan postur pertahanan udara yang lebih tangguh dan adaptif.

Pada kegiatan Rapim TNI Angkatan Udara Tahun 2025 ini pula, Ka RSPAU dr. S. Hardjolukito Marsma TNI dr. M. Roikhan Harowi, Sp.THT-KL., M.Kes., menerima Piagam Penghargaan Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) yang diserahkan langsung oleh Kasau. Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi atas komitmen dan kinerja RSPAU dr. S. Hardjolukito dalam mewujudkan tata kelola organisasi yang bersih, transparan, dan akuntabel. Pencapaian ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi satuan kerja lainnya di lingkungan TNI AU untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan dan integritas organisasi.

Ka RSPAU dr. S. Hardjolukito, Marsma TNI dr. M. Roikhan Harowi, Sp.THT-KL., M.Kes., menyampaikan bahwa penghargaan Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) yang diperoleh ini akan menjadi pendorong RSPAU untuk terus berinovasi dalam memberikan pelayanan terbaik bagi bangsa dan negara.

“Penghargaan Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) yang saya terima langsung dari Kepala Staf Angkatan Udara ini merupakan sebuah kehormatan sekaligus bentuk tanggung jawab yang semakin besar bagi kami di RSPAU dr. S. Hardjolukito. Setelah sebelumnya kami mendapatkan penghargaan serupa dari Kementerian PAN-RB dan Panglima TNI, pencapaian ini semakin menegaskan komitmen kami untuk terus menjaga integritas, transparansi, dan akuntabilitas dalam setiap lini pelayanan. Ini bukan sekadar prestasi, tetapi hasil kerja keras, dedikasi, dan sinergi seluruh personel RSPAU. Semoga penghargaan ini menjadi inspirasi bagi seluruh satuan kerja di lingkungan TNI AU untuk terus meningkatkan kualitas tata kelola organisasi, serta menjadi pendorong bagi kami untuk tidak pernah berhenti berinovasi dalam memberikan pelayanan terbaik bagi bangsa dan negara”, ucap Ka RSPAU dr. S. Hardjolukito.

Rapim TNI AU 2025 diharapkan menjadi tonggak penting dalam menetapkan arah kebijakan pertahanan udara yang lebih responsif, inovatif, dan relevan dengan perkembangan lingkungan strategis. Selain itu, forum ini juga diharapkan mampu memperkuat kolaborasi lintas satuan kerja di lingkungan TNI AU guna meningkatkan efektivitas pelaksanaan tugas-tugas pertahanan negara di udara.

Wujudkan Tata Kelola Bersih dan Transparan, RSPAU dr. S. Hardjolukito Terima Penghargaan WBK di Rapim TNI 2025

Ka RSPAU dr. S. Hardjolukito menghadiri Rapat Pimpinan (Rapim) TNI 2025 yang diselenggarakan di GOR Ahmad Yani, Markas Besar TNI, Cilangkap, Jakarta pada hari Jumat (31/1/2025). Rapim yang dihadiri oleh para pejabat tinggi TNI ini dipimpin langsung oleh Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, S.E., M.Si., dengan mengusung tema "TNI Prima Sebagai Garda Terdepan Pertahanan Negara Siap Mendukung Pembangunan Ekonomi Nasional Menuju Indonesia Maju".

Dalam Rapat Pimpinan (Rapim) TNI 2025 ini Panglima TNI menekankan pentingnya penyatuan pola pikir dan pola tindak di seluruh jajaran TNI guna memperkuat sistem pertahanan negara, terutama di tengah dinamika geopolitik yang berkembang pesat. Salah satu fokus utama yang dibahas adalah peningkatan kemampuan intelijen strategis bagi para perwira.

Rapim TNI 2025 juga menjadi momen bersejarah bagi RSPAU dr. S. Hardjolukito. Dalam kesempatan tersebut, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB) Rini Widyantini didampingi Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, S.E., M.Si., secara resmi menyerahkan Piagam Penghargaan Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) kepada 17 satuan kerja (satker) TNI yang berhasil menunjukkan komitmen tinggi dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih dan bebas dari praktik korupsi. RSPAU dr. S. Hardjolukito menjadi salah satu dari dua satuan kerja TNI Angkatan Udara (TNI AU) yang berhasil meraih predikat bergengsi ini, bersama dengan Pusat Pembekalan Materiel Udara (Pusbekmatau).

Pencapaian ini merupakan hasil evaluasi berkelanjutan yang dilakukan terhadap 17 satker TNI berdasarkan Surat Menteri PAN RB Nomor B/228/PW.03/2024 tertanggal 4 Desember 2024, yang kemudian ditetapkan dalam Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1536/XII/2024 tanggal 5 Desember 2024.

Ka RSPAU dr. S. Hardjolukito Marsma TNI dr. M. Roikhan Harowi, Sp.THT-KL., M.Kes., menyampaikan rasa syukur atas penghargaan tersebut.

"Pencapaian ini merupakan hasil kerja keras seluruh civitas hospitalia RSPAU yang senantiasa berkomitmen memberikan pelayanan terbaik dengan menjunjung tinggi integritas. Kami akan terus berinovasi dan meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan demi mendukung tugas-tugas TNI AU dan TNI secara umum," kata Ka RSPAU dr. S. Hardjolukito.

Penghargaan ini menjadi bukti nyata dari dedikasi dan kerja keras seluruh jajaran RSPAU dalam mengimplementasikan prinsip-prinsip good governance, transparansi, dan akuntabilitas di lingkungan rumah sakit. Pencapaian ini tidak hanya memperkuat kredibilitas RSPAU sebagai institusi pelayanan kesehatan militer yang profesional, tetapi juga menunjukkan komitmen dalam mendukung reformasi birokrasi di tubuh TNI secara menyeluruh. Humas RSPAU

 

RSPAU Sukses Selenggarakan Pelatihan ATLS Edisi I Tahun 2025 Dorong Peningkatan Mutu Penanganan Trauma

RSPAU dr. S. Hardjolukito kembali menegaskan komitmennya dalam mendukung pengembangan kompetensi tenaga medis dengan menyelenggarakan pelatihan Advanced Trauma Life Support (ATLS) Edisi I Tahun 2025. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan para dokter dalam menangani pasien trauma secara sistematis dan efektif.

Kegiatan yang berlangsung selama dua hari pada 11-12 Januari 2025 ini dibuka oleh Kepala RSPAU dr. S. Hardjolukito yang pada kesempatan ini diwakili oleh Waka RSPAU dr. S. Hardjolukito Kolonel Kes dr. Imam Muslim, Sp.JP. Dalam sambutan Kepala RSPAU dr. S. Hardjolukito yang dibacakan Waka RSPAU dr. S. Hardjolukito beliau menyampaikan pentingnya pelatihan ini sebagai upaya meningkatkan mutu pelayanan kesehatan, khususnya dalam situasi darurat trauma.

“ATLS bukan hanya tentang prosedur medis, tetapi juga bagaimana membangun kerja sama tim yang solid dalam menghadapi situasi kritis,” kata Kepala RSPAU dr. S. Hardjolukito.

“Kami berharap ilmu dan pengalaman yang didapatkan selama pelatihan ini dapat langsung diaplikasikan dalam praktik sehari-hari, memberikan manfaat besar bagi masyarakat, dan menjadikan pelayanan trauma di Yogyakarta lebih profesional dan responsif,” tutupnya.

Pelatihan ini diikuti oleh 34 dokter dari berbagai institusi di Indonesia. Agenda hari pertama dimulai dengan sesi registrasi dan pre-test, dilanjutkan dengan pengenalan pelatihan oleh dr. Suwardi, Sp.B, Sp.BA, yang bertindak sebagai Course Director pelatihan. Seluruh sesi dirancang interaktif, mencakup diskusi mengenai penilaian awal dan manajemen trauma oleh dr. Haryo Aribowo, Sp.B., Sp.BTKV (K) dan dr. Rubiyanto, Sp.B., Subsp. BD(K).

Materi pelatihan meliputi berbagai topik penting, seperti Airway and Ventilatory Management, Shock, Thoracic Trauma, Abdominal and Pelvic Trauma, Head Trauma, Spine and Spinal Cord Trauma, Musculoskeletal Trauma, dan Thermal Injury. Selain diskusi teori, peserta juga diberi kesempatan untuk mempraktikkan keterampilan bedah dan simulasi tim trauma pada sesi "Surgical Skills Station" yang dipandu langsung oleh para instruktur ahli diantaranya dr. Shohibul Hilmi, Sp.OT(K) Hand, dr. Yulius Candra Adipurwadi, Sp.BA(K), Dr. dr. Moh. Arifin, Sp.BS Subsp. BD(K), dr. Arie Ibrahim, Sp.BS(K) Ped, dr.Udi Herunefi Hancoro, Sp.B, Sp.OT (K). S, dan dr. Trisula Utomo, Sp.U (K). Memasuki hari kedua, pelatihan berlanjut dengan topik spesifik seperti Pediatric Trauma, Geriatric Trauma, Trauma in Pregnancy and Intimate Partner Violence, dan Transfer to Definitive Care. Puncak dari pelatihan adalah ujian post-test dan simulasi penanganan pasien trauma secara menyeluruh. Seluruh peserta diuji kemampuan mereka dalam menerapkan teori yang telah dipelajari, termasuk melakukan penilaian awal dan tindakan penyelamatan pada skenario darurat.

Ketua Pelaksana Kegiatan, Mayor Kes dr. Diah Ika Hastari, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelatihan ini.

“Pelatihan ini menjadi bukti nyata komitmen RSPAU dalam mendukung pengembangan kompetensi tenaga medis, khususnya dalam penanganan trauma. Kami sangat mengapresiasi antusiasme peserta dan dedikasi para instruktur yang telah memberikan ilmu dan pengalaman terbaik mereka,” ujarnya.

Beliau juga berharap pelatihan ini dapat memberikan dampak signifikan terhadap pelayanan kesehatan, terutama dalam situasi darurat trauma.

         Dengan suksesnya penyelenggaraan pelatihan ini, RSPAU dr. S. Hardjolukito kembali menunjukkan perannya sebagai salah satu Lembaga Penyelenggara Pelatihan Bidang Kesehatan yang telah Terakreditasi A Kemenkes RI, untuk terus meningkatkan kompetensi dan berkontribusi dalam peningkatan kualitas SDM kesehatan di Indonesia. Humas RSPAU