RSPAU Sukses Selenggarakan Pelatihan ATLS Edisi I Tahun 2025 Dorong Peningkatan Mutu Penanganan Trauma

RSPAU dr. S. Hardjolukito kembali menegaskan komitmennya dalam mendukung pengembangan kompetensi tenaga medis dengan menyelenggarakan pelatihan Advanced Trauma Life Support (ATLS) Edisi I Tahun 2025. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan para dokter dalam menangani pasien trauma secara sistematis dan efektif.

Kegiatan yang berlangsung selama dua hari pada 11-12 Januari 2025 ini dibuka oleh Kepala RSPAU dr. S. Hardjolukito yang pada kesempatan ini diwakili oleh Waka RSPAU dr. S. Hardjolukito Kolonel Kes dr. Imam Muslim, Sp.JP. Dalam sambutan Kepala RSPAU dr. S. Hardjolukito yang dibacakan Waka RSPAU dr. S. Hardjolukito beliau menyampaikan pentingnya pelatihan ini sebagai upaya meningkatkan mutu pelayanan kesehatan, khususnya dalam situasi darurat trauma.

“ATLS bukan hanya tentang prosedur medis, tetapi juga bagaimana membangun kerja sama tim yang solid dalam menghadapi situasi kritis,” kata Kepala RSPAU dr. S. Hardjolukito.

“Kami berharap ilmu dan pengalaman yang didapatkan selama pelatihan ini dapat langsung diaplikasikan dalam praktik sehari-hari, memberikan manfaat besar bagi masyarakat, dan menjadikan pelayanan trauma di Yogyakarta lebih profesional dan responsif,” tutupnya.

Pelatihan ini diikuti oleh 34 dokter dari berbagai institusi di Indonesia. Agenda hari pertama dimulai dengan sesi registrasi dan pre-test, dilanjutkan dengan pengenalan pelatihan oleh dr. Suwardi, Sp.B, Sp.BA, yang bertindak sebagai Course Director pelatihan. Seluruh sesi dirancang interaktif, mencakup diskusi mengenai penilaian awal dan manajemen trauma oleh dr. Haryo Aribowo, Sp.B., Sp.BTKV (K) dan dr. Rubiyanto, Sp.B., Subsp. BD(K).

Materi pelatihan meliputi berbagai topik penting, seperti Airway and Ventilatory Management, Shock, Thoracic Trauma, Abdominal and Pelvic Trauma, Head Trauma, Spine and Spinal Cord Trauma, Musculoskeletal Trauma, dan Thermal Injury. Selain diskusi teori, peserta juga diberi kesempatan untuk mempraktikkan keterampilan bedah dan simulasi tim trauma pada sesi "Surgical Skills Station" yang dipandu langsung oleh para instruktur ahli diantaranya dr. Shohibul Hilmi, Sp.OT(K) Hand, dr. Yulius Candra Adipurwadi, Sp.BA(K), Dr. dr. Moh. Arifin, Sp.BS Subsp. BD(K), dr. Arie Ibrahim, Sp.BS(K) Ped, dr.Udi Herunefi Hancoro, Sp.B, Sp.OT (K). S, dan dr. Trisula Utomo, Sp.U (K). Memasuki hari kedua, pelatihan berlanjut dengan topik spesifik seperti Pediatric Trauma, Geriatric Trauma, Trauma in Pregnancy and Intimate Partner Violence, dan Transfer to Definitive Care. Puncak dari pelatihan adalah ujian post-test dan simulasi penanganan pasien trauma secara menyeluruh. Seluruh peserta diuji kemampuan mereka dalam menerapkan teori yang telah dipelajari, termasuk melakukan penilaian awal dan tindakan penyelamatan pada skenario darurat.

Ketua Pelaksana Kegiatan, Mayor Kes dr. Diah Ika Hastari, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran pelatihan ini.

“Pelatihan ini menjadi bukti nyata komitmen RSPAU dalam mendukung pengembangan kompetensi tenaga medis, khususnya dalam penanganan trauma. Kami sangat mengapresiasi antusiasme peserta dan dedikasi para instruktur yang telah memberikan ilmu dan pengalaman terbaik mereka,” ujarnya.

Beliau juga berharap pelatihan ini dapat memberikan dampak signifikan terhadap pelayanan kesehatan, terutama dalam situasi darurat trauma.

         Dengan suksesnya penyelenggaraan pelatihan ini, RSPAU dr. S. Hardjolukito kembali menunjukkan perannya sebagai salah satu Lembaga Penyelenggara Pelatihan Bidang Kesehatan yang telah Terakreditasi A Kemenkes RI, untuk terus meningkatkan kompetensi dan berkontribusi dalam peningkatan kualitas SDM kesehatan di Indonesia. Humas RSPAU

 

Tags: Berita

Humas RSPAU

Humas memiliki tugas untuk menyebarkan informasi antara individu atau organisasi dan masyarakat baik melalui sosial media, website atau media apapun.

Komentar
Tinggalkan Komentar